Selasa, 14 Juli 2009

Technology dan modem 3G


Jaman sekarang, tipe/model HP (Handphone) menjadi trend umum di masyarakat. Tapi bagi pecinta teknologi, Model HP bukan merupakan alasan utama untuk memiliki sebuah HP. Bagaimana kemampuan HP tersebut bekerja, dan seberapa jauh HP tersebut dapat menjadi solusi komunikasilah yang merupakan alasan utama para pecinta teknologi. Salah satu trend yang sedang mewabah di dunia telekomunikasi adalah 3G. Semenjak pakar komunikasi telah memecahkan masalah wireless atau nirkabel, pengembangan teknologi telah meluncur tajam hingga ke 3G (Jangan salah, 4G juga sudah terjamah dan mulai diterapkan di beberapa negara di dunia tapi kita hanya akan membahas 3G). 3G adalah perkembangan teknologi telepon nirkabel (wireless) yang merupakan singkatan dari istilah bahasa Inggris “Teknologi Generasi Ketiga” (third-generation technology).
Ada pun perkembangan teknologi nirkabel secara singkat sebagai berikut:
Generasi pertama: analog, kecepatan rendah (low-speed), cukup untuk suara. Contoh: NMT (Nordic Mobile Telephone) dan AMPS (Analog Mobile Phone System)
Generasi kedua: digital, kecepatan rendah – menengah. Contoh: GSM dan CDMA2000 1xRTT
Generasi ketiga: digital, kecepatan tinggi (high-speed), untuk pita lebar (broadband). Contoh: W-CDMA (atau dikenal juga dengan UMTS) dan CDMA2000 1xEV-DO.
Antara generasi kedua dan generasi ke-3, sering disisipkan Generasi 2,5, yaitu digital, kecepatan menengah (hingga 150 Kbps). Teknologi yang masuk kategori 2,5G adalah layanan berbasis data seperti GPRS (General Packet Radio Service) & EDGE (Enhance Data rate for GSM Evolution) pada domain GSM dan PDN (Packet Data Network) pada domain CDMA.
Ada beberapa pemahaman yang salah tentang 3G di dalam masyarakat umum.
Layanan 3G tidak bisa tanpa ada cakupan layanan 3G dari operator. Hanya membeli sebuah handset 3G, tidak berarti bahwa layanan 3G dapat dinikmati. Handset dapat secara otomatis pindah ke jaringan 3G bila, pelanggan tidak menerima cakupan 3G. Sehingga bila seseorang sedang bergerak dan menggunakan layanan video call, kemudian terpaksa berpindah ke jaringan 2G, maka layanan video call akan putus.
Layanan 3G berada pada frekuensi 1.900 Mhz. ITU-T memang mendefinisikan layanan 3G untuk GSM pada frekuensi 1.900 Mhz dengan lebar pita sebesar 60 Mhz. Namun, pada umumnya, teknologi berbasis CDMA2000 menggunakan spektrum di frekuensi 800 Mhz, atau yang biasa dikenal sebagai spektrum PCS (Personal Communication System).
Sebagai solusi cerdas untuk memanfaatkan teknologi 3G ini, anda dapat menggunakan piranti elektronik bernama 3G Modem. Ada berbagai macam jenis 3G Modem di pasaran, tergantung penggunaan yang anda butuhkan. 3G Modem akan menawarkan berbagai manfaat yang tidak kalah dengan penggunaan HP. Karena pada umumnya perangkat ini terhubung dengan PC atau Notebook anda, maka anda dapat dengan leluasa bekerja dengan Modem anda. Ada dua cara untuk bisa menggunakan modem yaitu dengan menggunakan modem 3G atau menggunakan HP sebagai modem 3G untuk browsing. Fitur dari modem 3G antaralain adalah sebagai berikut:
1. Transfer data nirkabel dengan kecepatan diatas 3.6 Mbps pada Jaringan HSDPA
2. Kemampuan antena yang sangat tinggi pada lokasi sulit (didalam bangunan beton)
3. Kemampuan transfer data dan suara secara bersamaan sekaligus.
4. Mendukung jaringan HSDPA dan UMTS pada 2100, 1900, 850 Mhz
5. Dukungan OS Windows Vista, XP, 2000
6. Fasilitas upgrade software

dan banyak lagi fitur-fitur yang ada tergantung dari merk dan jenis modem 3G tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar